DPD RI Siap Bantu LAZISNU Tuban Wujudkan Ambulans untuk Pasien Kurang Mampu

blokTuban.com - Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) PCNU Tuban melalui program NU Care Sehat mengoperasikan 13 unit mobil siaga gratis untuk mengantar pasien dari rumah menuju fasilitas kesehatan. Program ini telah menjadi penopang bagi ratusan warga, khususnya mereka yang tinggal di pelosok dan berasal dari keluarga kurang mampu, Minggu (10/08/2025).

Mobil siaga yang populer dengan sebutan Mobisnu ini tersebar di 12 kecamatan di Kabupaten Tuban. Di Kecamatan Singgahan, misalnya, terdapat tiga unit, sedangkan Kecamatan Soko memiliki dua unit. Setiap kendaraan melayani rata-rata 50 perjalanan per hari, sehingga secara keseluruhan lebih dari 600 perjalanan dilakukan setiap hari di seluruh wilayah Tuban.

“Banyak warga memiliki BPJS Kesehatan, tetapi mereka tidak mampu membayar ongkos transportasi ke rumah sakit rujukan. Kondisi fisik pasien pun sering tidak memungkinkan menggunakan sepeda motor. Dalam situasi seperti itu, Mobisnu hadir sebagai penyelamat,” ujar Joko Hadi Purnomo, Ketua LAZISNU PCNU Tuban, didampingi Gus Abdurrahman, PIC Mobisnu.

Pendanaan layanan ini sepenuhnya berasal dari infak masyarakat melalui program Koin NU. Namun, kendala muncul ketika harus menangani pasien yang memerlukan posisi berbaring selama perjalanan. Saat ini LAZISNU Tuban belum memiliki ambulans sendiri dan terpaksa meminjam dari LAZISNU PCNU Bojonegoro.

“Seperti pada kasus pasien asal Grabagan yang dirujuk ke RS Kariadi Solo, kami harus meminjam ambulans dari Bojonegoro. Kami berharap pemerintah pusat dapat membantu menyediakan ambulans bagi kami,” tambah Joko.

Dukungan terhadap program ini datang dari anggota DPD RI, Neng Lia panggilan akrab Lia Isthifama dalam kunjungannya, ia menyampaikan apresiasi dan komitmennya untuk mengoordinasikan dukungan ke pemerintah pusat.
“Saya bangga dengan program Mobisnu yang nyata memberi manfaat bagi warga kurang mampu di pelosok pegunungan dan hutan. Saya akan berupaya agar LAZISNU Tuban dapat memiliki fasilitas ambulans,” tegasnya.

Dengan permintaan layanan yang terus meningkat, Mobisnu menjadi salah satu program sosial berbasis masyarakat yang paling diandalkan di Tuban. Dukungan pemerintah dan para pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk memperkuat program ini, terutama dalam penanganan pasien darurat.