#blokTubanTV
Gubernur Jatim Live Streaming Bersama 100 Pemimpin Media Siber
Gubernur Jatim Live Streaming Bersama 100 Pemimpin Media Siber
Gubernur Jatim Live Streaming Bersama 100 Pemimpin Media Siber
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Timur menggelar dialog 100 Pemimpin Redaksi (Pemred) bersama dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Selasa (5/5/2020) malam.
Wabah Covid-19 kini telah menjadi persoalan besar bersama, bukan lagi hanya masalah pemerintah. Media massa pun memiliki andil dan peran penting bahkan strategis menghadapi pandemi ini.
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Timur, akan menyelenggarakan Strategic Dialoge Gubernur Jawa Timur bersama 100 pemimpin media, Selasa (5/5/2020) mulai pukul 20.00 hingga 22.00 WIB.
PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) V Jatimbalinus pada Senin (27/4) kemarin menyalurkan 45 tabung Bright Gas kemasan 12 Kilogram ( Kg ) untuk keperluan dapur umum, melalui Dinas Sosial ( Dinsos) Provinsi Jawa Timur.
Berbagai upaya dilakukan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jatim untuk tetap bergerak di masa pandemi Corona/AMSI Jatim. Salah satunya saling menguatkan untuk pemasukan media.
Anggota Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) Setiajit sampai merambah ke desa-desa dalam upaya memberantas penyebaran Covid-19.
Pertamina bertindak cepat untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan energi, selama masa tanggap darurat wabah COVID-19. Disinfektasi di SPBU yang merupakan layanan terdepan Pertamina kepada masyarakat sudah mulai dilaksanakan semenjak tanggal 26 Maret yang lalu.
Saat ini, gerakan #DiRumahAja dinilai cenderung setengah hati. Mall besar, Caffe besar dan pusat-pusat adanya kerumunan lainnya masih dibiarkan terjadi. Penindakan hanya tegas ke bawah saja. Pemerintah daerah diharapkan tidak bertindak sendiri-sendiri. Pemerintah pusat harus tegas melakukan koordinasi penanganan pandemi Covid-19 terhadap pemerintah daerah.
Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, beberapa hari lalu mengeluarkan Surat Edaran yang menyatakan sebanyak 65 warga Jawa Timur Suspect Virus Corona atau Covid-19.