Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Proyek jalan tol Gresik-Tuban kemungkinan besar akan kembali dilanjutkan. Sementara itu, proyek tol Demak-Tuban tampaknya belum masuk dalam prioritas pemerintah dalam waktu dekat.
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengungkapkan bahwa kebijakan efisiensi anggaran di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berdampak pada sejumlah proyek strategis, termasuk pembangunan jalan tol.
"Ini masih statement saya sendiri ya, kemarin ada slentingan dari sosok yang berpengaruh juga, konon katanya yang kemarin dipangkas atau efisiensi akan dikembalikan lagi," ujar Lindra kepada blokTuban.com beberapa waktu lalu.
Menurutnya, pembangunan jalan tol yang menghubungkan Tuban lebih realistis jika dikoneksikan dari arah Gresik dibanding melalui jalur Jawa Tengah seperti rencana proyek tol Demak-Tuban.
"Jadi kemungkinan informasinya kita koneksikan di Gresik sampai dengan di Tuban, tidak di Jawa Tengahnya," ungkapnya.
Lindra menegaskan bahwa informasi tersebut masih bersifat awal dan belum final. Pemerintah Kabupaten Tuban masih menunggu kepastian lebih lanjut dari pemerintah pusat terkait kelanjutan proyek tersebut.
Pembangunan tol Gresik-Tuban sendiri dinilai strategis karena dapat menunjang akses menuju Kilang Minyak Tuban milik PT Pertamina Rosneft yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di kawasan tersebut.
[Al/Rof]
