Efek Banjir Babat, Lalu Lintas Pantura Tuban Lumpuh
Banjir yang melanda kawasan Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, selama beberapa hari terakhir cukup mengganggu aktivitas lalu lintas di Jalur Pantura Tuban.
Banjir yang melanda kawasan Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, selama beberapa hari terakhir cukup mengganggu aktivitas lalu lintas di Jalur Pantura Tuban.
Hujan deras selama beberapa jam mengguyur Kabupaten Tuban, membuat beberapa tempat dikabarkan diterjang banjir bandang yang berasal dari wilayah pegunungan.
Akses jalan Desa Grabagan menuju Desa Gesikan yang berada di Kecamatan Grabagan lumpuh total. Sebab, banjir bandang melanda ruas jalan tersebut.
Hujan yang mengguyur belakangan ini, menyebabkan beberapa desa di Kecamatan Rengel tergenang. Bahkan, hingga kurun waktu dua hingga tiga bulan ini air enggan surut. Dari 16 desa di Kecamatan Rengel, area persawahan di beberapa desa terendam air.
Masyarakat Kota Tuban perlu mewaspadai banjir yang kerap terjadi di saat hujan deras melanda. Penyebab banjir adalah drainase yang tidak normal dan banyak terdapat sumbatan yang ada di beberapa titik. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Choliq Qunnasich.
Banjir yang sering terjadi di wilayah Kota Tuban, membuat berbagai pihak ikut menanggapinya. Termasuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Tuban, Cancoko.
Waduk atau Bendungan avur jambon di Desa Sumurgung Kecamatan/Kabupaten Tuban akan segera dibangun. Jika waduk tidak dibangun, maka bukan tidak mungkin banjir bah akan menjadi makanan tiap tahun bagi petani sekitar, saat hujan turun dengan intensitas tinggi. Namun pengerjaannya masih menunggu normalisasi tanggul terlebih dahulu yang sedang dikerjakan saat ini.
Warga Plumpang menggelar istighosah dan do'a bersama. Kegiatan tersebut dilakukan lantaran beberapa kali benca yang kerap melanda daerah setempat.
Sejumlah sarana umum yang rusak akibat bencana banjir belakangan ini mulai diperbaiki. Seperti rusaknya jemabatan penghubung antar desa hingga tanggul sungai afur atau sungai pembuangan.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah memberikan anggaran yang cukup besar di tahun 2016 untuk Kabupaten Tuban, salah satunya untuk penanganan bencana banjir. Bahkan, kisaran dananya mencapai angka miliaran rupiah.