Diserang Wereng, Petani Bakar Tanaman Padi
Petani di Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, membakar tanaman padi mereka yang menguning akibat serangan hama wereng. Mereka mengeluh keganasan hama tersebut yang sulit ditanggulangi.
Petani di Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, membakar tanaman padi mereka yang menguning akibat serangan hama wereng. Mereka mengeluh keganasan hama tersebut yang sulit ditanggulangi.
Beberapa hari yang lalu dikabarkan bahwa Hama Wereng menyerang tanaman padi milik petani di sebagian wilayah di Kabupaten Tuban, seperti Kecamatan Singgahan. Namun tidak pada padi di Kecamatan Montong. Petugas pertanian Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban mengklaim, tanaman padi milik para petani di kecamatan setempat yang rata-rata telah berumur 80 hari aman dari Hama Wereng.
Belum ditemukannya pencari ikan asal Kabupaten Jombang di Desa Glagahsari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, juga membuat warga di bantaran Bengawan Solo yang ada di Kecamatan juga turut mencari. Seperti di Desa Sarangan, Cangaan dan Kabalan.
Pencarian hari kedua, Selasa (10/1/2016) korban tenggelam di sungai Bengawan Solo, tepatnya di Desa Gelagahsari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban sempat terkendala oleh kondisi sungai saat ini. Sebab itu, Kepala BPBD Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono mengerahkan tim pencari untuk melakukan manuver di tengah sungai.
Tingginya biaya penyemprotan hama wereng dikeluhkan sejumlah petani di wilayah Singgahan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Menurut sebagian petani, biaya penyemprotan bisa mencapai Rp300 ribu sekali semprot.
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff; display: inline !important; float: none;"><span class="Apple-converted-space"> </span>Sebagian lahan petani di wilayah Kecamatan Singgahan dan Senori, Kabupaten Tuban terancam menyusut atau berkurang saat panen tiba. Sebab, tanaman padi mereka diserang hama wereng. Para petani juga khawatir hama itu meluas ke tanaman lain di wilayah tersebut.</span><br style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff;" />W<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff; display: inline !important; float: none;">ereng menyerang padi para petani sejak usia memasuki 50 hari tanam. Hama tersebut menyerang pada bagian padi yang tumbuh paling subur. Terlihat salah seorang petani tengah menyemprot dengan pestisida.</span>
Sebagian lahan petani di wilayah Kecamatan Singgahan dan Senori, Kabupaten Tuban terancam menyusut atau berkurang saat panen tiba. Sebab, tanaman padi mereka diserang hama wereng. Para petani juga khawatir hama itu meluas ke tanaman lain di wilayah tersebut.
Pegiat sastra dan teater di Kabupaten Tuban kehilangan salah satu tokohnya. Suhariyadi, yang selama ini dikenal sebagai sesepuh di dunia sastra dan teater menghembuskan nafas terakhir di usia 53 tahun, Minggu (8/1/2017).
Pada pembentukkan program kerja 2017, Pemerintah Kabupaten Tuban mengimbau segenap instansi agar membuat road map atau peta kerja guna mempermudah pelaksanaannya.
Ribuan warga dari berbagai desa di Kecamatan Bangilan menyerbu kantor Pos Cabang Bangilan yang terletak di Desa/Kecamatan Bangilan, Sabtu (7/1/2017). Ribuan warga Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) menyerbu kantor Pos itu untuk pencairan dana Program Keluarga Harapan (PKH) tahap IV.