Warga Maindu Kembangkan Tanaman Jeruk Buah
Selain mengembangkan tanaman Sukun dan Buah Pisang, warga Desa Maindu, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban juga mengembangkan tanaman Jeruk Buah.
Selain mengembangkan tanaman Sukun dan Buah Pisang, warga Desa Maindu, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban juga mengembangkan tanaman Jeruk Buah.
Saat Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan bahwa daging olahan seperti bacon, ham, sosis, dan jenis lainnya dapat memicu kanker, sayangnya tak semua orang dapat menghindari daging olahan sama sekali.
Salah satu petani di Desa Kedungjambe, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mencoba mengembangkan tanaman lengkuas (Laos). Tanaman untuk bahan kebutuhan rumah tangga tersebut ditanam di ladang seluas 1500 meter persegi.
Fenomena La Nina yang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Jawa Timur, membawa dampak buruk bagi petani tembakau di wilayah Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Tak sedikit petani yang dirugikan ketika memaksakan menanam tembakau di musim kemarau basah saat ini. Hal itu disampaikan Suntari (65), petani tembakau asal Dusun Tapen, Desa Sidoharjo Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Sabtu (30/7/2016).
Musim tanam tahap tiga kali ini petani di Desa Kumpulrejo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban nekat memilih menanam padi, karena terhitung sampai saat ini hujan masih sering mengguyur.
PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi (Pertamina EP) akan meningkatkan sistem keamanan untuk melakukan pengawasan sumur dan penimbunan minyak ilegal yang ada di kawasan asset 4, termasuk yang ada di wilayah Kabupaten Tuban.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban Joko Ludiono, berjanji akan bekali santri yayasan nurul hayat untuk bisa melakukan antisipasi langkah pemadaman saat terjadi kebakaran.
Anda suka olahraga lari atau berjalan kaki? Idealnya, latihan lari atau berjalan dilakukan kala udara sedang sejuk.
Seni mengkerdilkan tanaman atau bonsai dapat diterapkan pada berapa tanaman. Namun, ada beberapa ciri tertentu agar tanaman dapat dibonsai.
Sejak 1997 lalu, Subek Gandiyono rupanya tidak tanggung-tanggung menggeluti pekerjaan penggali bonsai. Memasuki usia setengah abad lebih kini, tidak terhitung berapa kali ia keluar masuk hutan demi mendapatkan bakal tanaman bonsai berkualitas.