Pendapatan Pusat Oleh-oleh di Tuban Merosot
Terhitung 24 hari terakhir kondisi pusat oleh-oleh di Kabupaten Tuban sepi pembeli. Merosotnya pendapatan oleh-oleh tersebut semenjak mewabahnya pandemi Corona (Covid-19).
Terhitung 24 hari terakhir kondisi pusat oleh-oleh di Kabupaten Tuban sepi pembeli. Merosotnya pendapatan oleh-oleh tersebut semenjak mewabahnya pandemi Corona (Covid-19).
PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) secara terus menerus melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran Virus Corona ( Cofid - 19 ). Kali ini yang menjadi sasaran untuk difasilitasi handsanitizer adalah Masjid, Mushola, gedung SD, TK, Balai Desa, TPA, TPQ dan tempat fasilitas umum lainnya, Jumat (10/4/2020).
Meminimalisir dampak pandemi virus Corona (covid-19), pemerintah pusat akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp600 ribu per bulan, selama tiga bulan kedepan bagi keluarga miskin.
Upaya dan giat pencegahan persebaran wabah Covid-19, tengah digebut oleh segenap lapisan masyarakat. Tak terkecuali pula oleh para pemuda yang terhimpun dalam Karang Taruna Kecamatan Soko ini.
DPRD Kabupaten Tuban telah melakukan gerakan sosial dalam upaya pencegahan Virus Corona (Covid-19). Salah datu gerakan sosial itu dilakukan dengan mengalihkan anggaran Reses dan Kunjungan Kerja (Kunker) untuk pencegahan Virus Corona (Covid-19).
Bupati Tuban, Fathul Huda selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kabupaten langsung memangkas dana belanja langsung tahun 2020 sekitar Rp60 miliar. Dana yang siap digunakan untuk menangkal virus tersebut, semula hanya disiapkan Rp15 miliar.
Kabupaten Tuban menjadi daerah baru di Jawa Timur yang ditetapkan sebagai zona merah Virus Corona (Covid-19). Penetapan itu setelah dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan positif terjangkit Covid-19.
Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tuban memastikan keluarga dan orang yang pernah kontak pasien positif Corona menjalani karantina mandiri. Mereka setelah dirapid test hasilnya negatif. Tes swab tak dijalankan karena tidak ada keluhan dari anggota keluarga pasien.
Setelah muncul himbauan pemerintah kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan masker saat keluar rumah dalam rangka penularan Covid-19 membuat kebutuhan masker meningkat.
Dua anggota keluarga pasien positif Covid-19 dan meninggal dunia sudah menjalani repid tes dan isolasi selama 14 hari. Hasil tes tersebut menunjukkan negatif.