Banjir luapan Bengawan Solo yang merendam sejumlah wilayah desa dekat bantaran, mulai dari desa di Kecamatan Rengel dan Kecamatan Soko, sebelumnya sempat surut pada Jumat (8/3/2019) pagi tadi. Namun begitu, air berangsur naik lagi pada siang hari.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, ada 4 kecamatan yang dilalui sungai bengawan solo dan 4 kecamatan yang dilalui kali kening statusnya siaga.
Meskipun di hulu ketinggian air Bengawan Solo mengalami penurunan sejak dini hari, namun di Bojonegoro kondisi permukaan air bengawan terus naik, Kamis (7/3/2019).
Luapan sungai Kali Kening yang berhulu di wilayah Jatirogo, Kenduruan, Montong, dan Singgahan terus membuat kiriman banjir di Kecamatan Parengan semakin parah.
Komandan Kodim (Dandim) 0811 Tuban, Jawa Timur, Letkol Inf Nur Wicahyanto sangat menginginkan wartawan Bumi Wali menjuarai lomba jurnalistik kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-104 tahun 2019. Kodim 0811 siap menyupport data yang dibutuhkan, bahkan menyediakan kendaraan untuk berangkat ke lokasi TMMD di Desa Brangkal, Kecamatan Parengan.
Kurang lebih setahun menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0811, Letkol Inf Nur Wicahyanto baru berkesempatan silaturahim dengan wartawan di Bumi Wali. Pertemuan perdana yang dipusatkan di Aula Kodim 0811 itu, menjadi komitmen bersama sinergi antara media dan TNI.
Sejak kejadian aksi nekat NST yang melompat dari Jembatan Glendeng ke Sungai Bengawan Solo wilayah Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (1/2/2019), proses pencarian korban sampai saat ini terus diupayakan oleh tim SAR.
Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun ini yang dipusatkan di Jawa Timur terasa istimewa bagi wartawan. Sebab, pemprov Jatim melakukan bedah rumah tidak layak huni (RTLH) milik wartawan.
Sekber Relawan Penanggulangan Bencana Kabupaten Tuban di Kecamatan Singgahan telah dibentuk. Tim tanggap bencana di Bumi Wali belahan selatan itu, telah dikukuhkan Kamis (7/2/2019).
Pencarian korban NST sudah memasuki hari ke-5. Berbagai upaya dan metode dalam menemukan warga asal Kelurahan Sukorejo, Kabupaten Bojonegoro itu terus bergulir hingga perluasan koordinasi sampai wilayah Widang, juga sebagian besar titik bengawan di hilir Kabupaten Lamongan.
