Bengawan Solo Kembali Menelan Korban
Sungai Bengawan Solo kembali menelan korban jiwa. Pada Jumat kemarin (26/2/2016) warga Desa Prambon Wetan, Kecamatan Rengel, digegerkan penemuan mayat Mr.X di pinggir sungai bengawan Solo.
Sungai Bengawan Solo kembali menelan korban jiwa. Pada Jumat kemarin (26/2/2016) warga Desa Prambon Wetan, Kecamatan Rengel, digegerkan penemuan mayat Mr.X di pinggir sungai bengawan Solo.
Jembatan satu-satunya yang menghubungkan Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, ambrol diterjang banjir bandang pada saat hujan deras kemarin. Akibatnya, warga setempat terisolir dan berusaha mencari jalan alternatif keluar dari desa. Selain itu, perekonomian warga juga terganggu.
Petani cabai di Kecamatan Soko dan sekitarnya, saat ini seolah mendapat angin segar. Pasalnya, harga cabai rawit di pasaran kini menanjak naik.
Sejumlah warga Dusun Dempel, Desa Sumberagung memanfaatkan waktu di musim hujan untuk berjualan kedelai rebus. Lantaran, musim panen kedelai tepat di saat musim hujan.
Masalah tulang belakang menjadi salah satu keluhan banyak orang. Gangguan ini memang termasuk kompleks dan ada penyakit yang sifatnya ringan maupun berat. Tak semua masalah tulang belakang bisa diatasi secara tuntas, kondisi ini menyebabkan banyak mitos yang dipercaya pasien.
Pada musim penghujan seperti saat ini, permintaan benih ikan di Balai Benih Ikan (BBI) Jojogan, Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mengalami peningkatan.
Saat ini Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD), Balai Benih Ikan (BBI) Jojogan, yang berada di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mempunyai benih unggulan, yaitu ikan nila.
Penerimaan Beras Miskin (Raskin) atau Beras Sejahtera (Rastra) tahun ini akan segera dilakukan. Sebab telah dilakukan evaluasi dan sosialisasi terkait penerimaan beras yang berasal dari subsidi pemerintah tersebut. Dalam evaluasi tutup tahun 2015 tersebut, banyak menimbulkan koreksi saat pembagian kepada masyarakat.
Pelaku industri batu kapur yang berada di Kecamatan Plumpang belum semua memiliki izin usaha. Dengan demikian, Camat Plumpang, Sudarmaji menganjurkan pemilik usaha yang bersangkutan untuk mengurus perizinan.
Industri batu kapur yang terdapat di Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban sejauh ini mampu menyerap ratusan tenaga kerja informal. Bahkan sepanjang tahun 2015, industri batu kapur itu mampu menyerap sebanyak 428 tenaga kerja.