Kampung Kelir di Gununganyar Mundur, ini Sebabnya
Program Kampung Kelir yang merupakan program penataan lingkungan kawasan Wisata Gunung Anyar (WAG) yang berada di Desa Gununganyar, Kecamatan Soko tak jadi dilaksanakan pada akhir April 2018 ini.
Program Kampung Kelir yang merupakan program penataan lingkungan kawasan Wisata Gunung Anyar (WAG) yang berada di Desa Gununganyar, Kecamatan Soko tak jadi dilaksanakan pada akhir April 2018 ini.
Selain progres Wisata Alam Gununganyar (WAG), dengan banyak perombakan lingkungan serta lokasi Sendang di Desa Gununganyar, Kecamatan Soko telah berlangsung. Rupanya desa itu juga akan menjadi salah satu daerah target dari pada program festival kampung kelir 2018.
Bupati Tuban, Fathul Huda melakukan kunjungan di Kampung Nelayan, Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban yang saat ini mulai merintis untuk mewujudkan kampung nelayan warna-warni atau kampung sejuta warna.
Berawal dari pengecatan yang dilakukan secara swadaya masyarakat, khususnya para pemuda setempat. Kini kampung RT/2 RW/1 Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kota Tuban disulap menjadi kampung sejuta warna.
Melalui permainan tradisional yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-72, Aliansi Pemuda-Pemudi Tanggung (APT) berusaha mewujudkan Dukuh Tanggung, Desa Kedungjambangan sebagai kampung layak anak.
Kampung bersih merupakan idaman bagi setiap orang. Dengan suasana asri, maka akan membuat setiap orang yang menapakkan kakinya di kampung tersebut akan merasa nyaman. Seperti halnya dua kampung di Kecamatan Tuban, yakni Kelurahan Baturetno dan Sukolilo.
Desa Dagangan, adalah salah satu desa yang berada di bagian utara Kecamatan Parengan, di desa yang memiliki enam dusun tersebut ada sebuah komplek makam tua, yang tak lain disebut warga setempat sebagai makam Bupati Tuban yang Ke-7 yakni Syekh Abdurrohman atau Kanjeng Raden Tumenggung Haryo Tedjo.
Selama ini, program Kampung Idaman Berseri yang digalakkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tuban atau yang sebelumnya bernama Badan Lingkungan Hidup (BLH) hanya menyasar pada kelurahan di kota.
Ombak besar yang terjadi akhir-akhir ini, membuat nelayan harus lebih berhati-hati. Pasalnya, gelombang besar itu bisa sewaktu-waktu menggulingkan ataupun memecahkan kapal.
Di perkampungan nelayan yang terletak di sebelah barat Kabupaten Tuban, terdapat sebuah komunitas dengan nama Coretan Tiang Bulu atau lebih familiar disebut CTB.