1.000 Orang Ambil Bagian Gerakan World Cleanup Day di Tuban
World Cleanup Day (WCD) tahun 2019 hari ini, Sabtu (21/9/2019), serentak digelar di berbagai negara dan daerah yang ada di Indonesia, salah satunya ada di Kabupaten Tuban.
World Cleanup Day (WCD) tahun 2019 hari ini, Sabtu (21/9/2019), serentak digelar di berbagai negara dan daerah yang ada di Indonesia, salah satunya ada di Kabupaten Tuban.
Tunjukkan solidaritas dan kebersamaan pasca Haul Sunan Bonang ke-510. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, bersama 305 pasukan kebersihan, turun ke jalan untuk kerja bakti membersihkan sampah.
Usai pawai karnaval dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke -74 tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madarasah Ibtidaiyah (MI), 300 personel kebersihan dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemungkiman (PRKP) dikerahkan untuk turun ke jalan.
Dianggap sebelah mata oleh masyarakat, sampah seringkali dibiarkan begitu saja tanpa pengelolaan yang baik dan menjadi beban untuk kebersihan maupun kelestarian lingkungan.
Sampah di mana-mana selalu menjadi momok menjijikkan dan tak sedap dipandang. Berbeda dengan di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu.
Secara geografis Kabupaten Tuban memiliki panjang pantai 65 Kilometer, membentang mulai dari Kecamatan Palang, Tuban, Jenu, Tambakboyo hingga Bancar. Di sepanjang bibir pantai Utara Pulau Jawa, sampah datang silih berganti meski sudah dibersihkan berkali-kali.
Hampir seluruh pesisir pantai di Kabupaten Tuban diselimuti sampah, hal ini dikarenakan banyak warga yang kembali mebuang sampah di laut.
Perihal lingkungan hidup dan sampah memang tak ada habisnya untuk dibahas. Demikian juga yang terjadi di sejumlah lokasi wisata pantai yang ada di Bumi Wali, sebutan lain Kabupaten Tuban. Bahkan, hal ini menimbulkan berbagai tanggapan dan komentar oleh para pengunjung. Salah satunya yang nampak di kawasan Pantai Remen, Kecamatan Jenu.
Sampah di Kecamatan Merakurak menjadi prioritas pekerjaan yang harus diselesaikan oleh Camat, Agung Triwibowo. Untuk menggugah kesadaran semua pihak, siapapun yang menunjukkan KTP oknum pembuang sampah sembarangan diberikan bonus.
Mengatasi permasalahan sampah terutama sampah popok bayi yang sering dibuang di sembarang tempat, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tuban membuat program Dropbox Diapers.