Skip to main content

Category : Tag: Tani


Tak Mau Rugi, Petani Kenduruan Beralih ke Holtikultura

Anomali cuaca sering kali membuat repot para petani, tak jarang juga banyak petani merugi akibat gagal panen. Berbeda dengan petani di Desa Sidohasri, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban. Petani di desa tersebut tak mau merugi yang disebabkan cuaca yang tak menentu seperti saat ini.

Kurang Maksimal, 1 Hektar Hasilkan 650 Kuintal Tebu

Hasil produksi Tebu di Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban tahun ini mencapai 650 kuintal per hektar.<br />Hal itu seperti yang diungkapkan Ketua Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) Sumber Makmur Parengan, Jauri. Menurutnya, pada tahun ini hasil panen tebu para petani rata-rata mencapai 600 kuintal hingga 650 kuintal per hektarnya.

510 Hektar Lahan di Parengan Ditanami Tebu

Selain memiliki produk unggulan pertanian padi dan jagung, petani tadah hujan di Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban juga memiliki produk unggulan lain, yakni tanaman tebu yang hanya panen satu kali dalam satu tahun.

Sawah Seluas 3.894 Hektar di Senori Butuh Irigasi

Adanya saluran irigasi merupakan sumber kehidupan bagi para petani. Jika tidak ada air, dapat dipastikan lahan pertanian pada sawah tadah hujan tidak bisa berfungsi secara maksimal.

Anomali Cuaca, Produksi Garam Terhambat

Anomali cuaca membuat petani garam di kawasan Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, merugi. Sampai detik ini, mereka belum bisa bertani garam sebagaimana musim kemarau di tahun-tahun sebelumnya.

Tekan Harga, Senori Akan Bangun Gudang Penyimpanan Tembakau

Permasalahan kerap kali menghampiri petani tembakau saat panen tiba. Harga jual tembakau misalanya. Dengan melimpahnya hasil panen, justru harga tembakau turun, keadaan yang sedemikian sering mengahantui para petani tembakau di Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kemarau Basah, Pengaruhi Pola Tanam Petani Kerek

Musim kemarau basah yang melanda Kabupaten Tuban saat ini, menjadi pengaruh terhadap pola tanam sebagian petani di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. Pasalnya musim kemarau basah ini, banyak para petani yang menanami lahanya. Akan tetapi, tidak semua petani merasa memperoleh hasil yang maksimal atau menguntungkan.

Pertanian Penunjang Ekonomi Warga Senori

Kecamatan Senori memiliki luas 7.839,69 hektare (Ha). Terdiri dari 3.894,53 Ha lahan sawah atau 50% dari luas lahan seluruhnya, 828,21 Ha atau 10%. Untuk lahan ladang 789,4 Ha atau 8% lahan Pekarangan 2.387,51 Ha, 30% lahan hutan, dan 134,05 Ha atau 2 persen lahan lainnya.

Petani Tapen Berharap Harga Tembakau Naik

Fenomena La Nina yang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Jawa Timur, membawa dampak buruk bagi petani tembakau di wilayah Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Tak sedikit petani yang dirugikan ketika memaksakan menanam tembakau di musim kemarau basah saat ini. Hal itu disampaikan Suntari (65), petani tembakau asal Dusun Tapen, Desa Sidoharjo Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Sabtu (30/7/2016).

Kemarau Basah, Petani Tembakau Wanglu Wetan Pilih Istirahat

Dampak musim kemarau yang dibarengi hujan, membuat para petani tembakau di Desa Wanglu Wetan, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Jawa Timur membiarkan sawahnya (bero) tak ditanami. Hal itu dikarenakan, petani takut dan enggan menanam tembakau. Tentu membuat para petani merugi.