Reporter : Dahrul Mustaqim
blokTuban.com - Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Tuban memberikan penghargaan kepada camat, kepala desa, dan lurah berprestasi atas capaian Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun Anggaran 2024.
Penyerahan penghargaan dilaksanakan di Pendapa Krida Manunggal Tuban pada Rabu (18/12).
Kepala BPKPAD Kabupaten Tuban, Agung Triwibowo, menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas keberhasilan pelaksanaan PBB-P2 Kabupaten Tuban.
"Untuk kecamatan yang mencapai pelunasan tercepat, kami memberikan hadiah berupa kendaraan dinas roda dua untuk operasional. Penerimanya adalah Kecamatan Kenduruan, Senori, dan Singgahan," ungkap Agung.
Ia merinci, Kecamatan Kenduruan dengan 9 desa berhasil melunasi target sebesar Rp 757.820.707 pada 22 Agustus 2024.
Kecamatan Senori dengan 12 desa mencapai pelunasan sebesar Rp 1.724.864.454 pada 23 Agustus 2024.
Lalu, Kecamatan Singgahan dengan 12 desa melunasi target Rp 1.229.906.838 pada 26 September 2024.
Selain penghargaan utama, beberapa kecamatan, kelurahan, dan desa lainnya juga mendapatkan piagam atas pelunasan tercepat berdasarkan nilai baku.
"Total sebanyak 33 pihak menerima apresiasi dalam kegiatan tersebut," katanya.
Agung menyampaikan rencana untuk ke depan, yakni memberikan apresiasi berupa sepeda motor listrik sebagai inventaris operasional jika mendapat persetujuan Bupati dan Sekda Tuban.
"Harapannya, hal ini dapat memotivasi desa dan kelurahan untuk mencapai target PBB-P2 di tahun berikutnya," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Sekda Tuban, Budi Wiyana menjelaskan bahwa tahun ke-12 Pemkab Tuban melaksanakan pengelolaan PBB-P2 sejak menjadi pajak daerah dengan jumlah 742.626 objek pajak.
"Jumlahnya sebesar Rp 48.763.868.180. naik dibanding 2023 dengan nilai sebesar Rp 48.079.844.400 atau naik sekitar Rp 684.023.780 (1,40 persen).
Mantan Kepala Bappeda Tuban itu berpesan, agar semua pembayaran PBB-P2 dari wajib pajak tidak disalahgunakan atau nyantol di petugas pemungut maupun petugas lain yang menangani pembayaran PBB-P2.
Berdasarkan laporan tim intensifikasi PAD Kabupaten Tuban, target penerimaan PBB-P2 2024 sebesar Rp 46 miliar, namun hingga 17 Desember 2024 telah dapat direalisasikan sebesar Rp 48.066.926.100 atau 104,49 persen. [Rul/Ali]
