Reporter : Dahrul Mustaqim
blokTuban.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kabupaten yang berlangsung di kantor KPU Tuban, Jalan Pramuka, Tuban, pada Senin (2/12/2024) hingga Selasa (3/11/2024) dini hari. Rapat pleno ini merupakan bagian dari tahapan Pilkada Tuban serentak 2024.
Namun, dalam proses rekapitulasi, terdapat kendala teknis pada aplikasi Sistem Rekapitulasi (Sirekap) yang sempat mengalami gangguan. Hal ini menyebabkan rapat pleno terhenti sekitar satu jam hingga masalah dapat diatasi.
Ketua KPU Tuban, Zakiyatul Munawaroh, mengungkapkan bahwa meskipun ada gangguan pada aplikasi Sirekap, secara keseluruhan proses rekapitulasi berjalan sesuai rencana.
Adapun hasil rekapitulasi Pilkada Tuban 2024 menunjukkan pasangan calon (Paslon) Aditya Halindra Faridzky-Joko Sarwono (nomor urut 02) unggul telak dengan perolehan suara sebanyak 528.942 suara. Sedangkan Paslon nomor urut 01, Riyadi-Wafi Abdul Rosyid, memperoleh 101.562 suara.
Sementara itu, pada Pilgub Jatim, hasil rekapitulasi menunjukkan Paslon nomor urut 01, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, memperoleh 35.439 suara. Paslon nomor urut 02, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, mendapat 386.812 suara. Paslon nomor urut 03, Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta, mendulang suara 163.905 suara.
Setelah rekapitulasi tingkat kabupaten selesai, tahapan selanjutnya adalah penetapan pasangan calon terpilih. Proses penetapan ini menunggu petunjuk lebih lanjut dari KPU RI, sesuai dengan PKPU 18 tahun 2024.
"Kita masih menunggu petunjuk dari KPU RI untuk penetapan Paslon terpilih," pungkas Zakiya.
Dengan selesainya tahapan rekapitulasi suara tingkat kabupaten, KPU Tuban kini bersiap melanjutkan proses Pilkada hingga penetapan calon terpilih. [Rul/Ali]